SUMBARPOS.COM(SPC),Sebagian dari pemilik sepeda motor pasti pernah mengalami kasus ‘brebet’ atau tersendat-sendat seperti akan kehabisan bahan bakar. Kasus ini sebenarnya tak cuma bisa menyapa sepeda motor saja, karena juga bisa terjadi terhadap berbagai jenis kendaraan.
Jika sudah begini, performa kendaraan tentu akan terganggu, loyo dan tak bertenaga, baik pada putaran bawah ataupun putaran atas karena sejumlah faktor. Penyebab paling dominan tentu kurangnya perawatan pada sepeda motor.
Menurut Syarif, penggawa Lancar Jaya Motor, di Cipinang, Jakarta Timur, sepeda Motor yang mengalami masalah ‘brebet’ bukan saja ditemukan pada yang menggunakan karburator saja, namun juga motor yang sudah menggunakan injeksi.
“Penyebabnya banyak, pertama bisa dari busi, filter (saringan udara) dan karburator, terus pengapian juga,” kata Syarif saat berbincang dengan VIVA.co.id, di Cipinang, Jakarta Timur, Senin, 25 Juli 2016.
Kata dia, hal yang patut pertama kali untuk dilakukan pengecekan adalah bagian busi. Busi yang terlalu lama digunakan bisa mengakibatkan tarikan gas tidak maksimal. “Busi berpengaruh ke brebet, misalkan karena busi bocor atau mati. Bocornya karena kelamaan atau pun bensin yang keborosan, pembakarannya tidak normal dan akibatnya terbakar businya,” kata dia.
Selain itu, yang membuat tarikan motor ‘brebet’ yakni terletak pada karburator bensin khusus untuk motor yang masih menggunakan pengabutan bahan bakar jenis ini.
“Karburator, itu karena bensinnya, kalau setiap hari menggunakan bensin biasa (premium), bisa jadi kotor dan brebet. Disarankan untuk mengganti ke Pertamax untuk menjaga kebersihan karburator motor,” kata dia.
Pengapian motor juga tak luput menjadi penyebab motor brebet. Biasanya, pada motor injeksi, penyebabnya juga bisa datang dari aki atau accu. Jika aki sudah mulai mau habis, tarikan motor dijamin bakal mengalami ‘brebet’.
(VIVA)